Dengan kebersamaan maka persatuan dan kesatuan dalam tali persaudaraan kita akan semakin kokoh.


“KEBERSAMAAN DALAM TALI PERSAUDARAAN”
Kerjasama merupakan kunci keberhasilan untuk mencapai sebuah cita - cita besar IPMLJ - A,aLAPAME. Kebersamaan dan kekompakan dalam tali persaudaran ini perlu kita lakukan untuk membesarkan diri kita dan orang lain.

     Dengan kebersamaan maka persatuan dan kesatuan dalam tali persaudaraan kita akan semakin kokoh. Cara yang dapat kita lakukan untuk mempererat kebersamaan dan kekompakan adalah dengan menjadi anggota yang baik secara sesama teman lingkungan dimana kita berada kemudian menjadi anggota yang baik secara internal maupun eksternal, maka kesan orang lain akan lebih baik.
Ketika dalam mengalami persoalan maka diselesaikan secara bersama - sama . Untuk itu, musyawarah mutlak diperlukan dalam IPMLJ – A,aLAPAME. Sikap - sikap positif dari setiap individu juga diperlukan untuk menjaga dan mempererat kebersamaan dan kekompakan kita dalam tali persaudaraan, apabila ini berlangsung dengan baik dalam IPMLJ – A,aLAPAME setiap anggota perlu memiliki sikap saling menghargai dan saling mengerti dapat mempertahankan keutuhan tali persaudaraannya dan tidak saling membedakan satu sama lain.
Allah Ninarum.
by: Yekerek

Komentar

Posting Komentar

TIOM NERI

Permainan Bola Kaki Tradisional Anak Papua.

Gambar
(Malang)-Entah kebetulan, ataukah memang karena karunia Tuhan, yang telah di ketahui oleh semua penghuni negeri ini. Bahwa papua memiliki bakat-bakat hebat dalam bidang olahraga, terutama sepakbola.    (Foto Yahukimo Fc Licen Malang 2017) Tidak bisa di pungkiri, jika anak-anak papua hampir seluruhnya di anugerahi dengan fisik dan stamina yang kuat. 2 faktor yang paling menunjang dalam permainan sepakbola. Hal itulah yang membuat tanah papua, seakan tidak pernah habis melahirkan pemain-pemain sepakbola dengan talenta luar biasa yang menjadi bagian dari timnas sepakbola indonesia, sejak dulu hingga kini. (Foto Tolikara Fc Licen Malang 2017)  Sebut saja, seperti Barnabas Youwe (era 60an), Rully nere (era 70/80an), Aples Tecuari (era 90an), Ronny Wabia (era 90an), Elly Aiboy, Ortizan Salossa, Boaz Salossa, Imanuel Wanggai dan Feri Pahabol (semuanya di era 2000an-hingga kini). Terlepas dari olahraga sepakbola itu sendiri, ada sebuah permainan yang di inovasikan oleh ana...
Baca selengkapnya

Kegiatan Raker 2017 Dimalang.

Gambar
YekerekNew-Sudah genap sepuluh Tahun ALAPAME (Akumi Lani Papua Mendek) berdiri, berkarya dan berbakti untuk organisasi khususnya Organisasi ALAPAME. berbagi kegiatan telah dilaksanakan baik itu yang besifat rutinitas maupun insidental. Dan mengkaderkan Regenerasi-generasi penerus yang berkokoh dan bermutu didunia kerja nanti. Seiring berjalannya waktu tentu tantangan yang dihadapi ALAPAME kedepan semakin kompleks. Tentu perlu daya juang dan semangat yang tinggi serta terobosan-teroban baru yang harus dilakukan oleh ALAPAME dalam menyingkapi zaman. Dalam RAKER kali ini, saya berharap teman-teman pengurus periode 2017-2018 mempunyai inisiatif, kreaktivitas, serta inovasi-inovasi dalam merancanakan program-program dua Tahun kedepan. Karena sebuah perencanaan yang matang adalah awal kesuksesan. #By.Yekerek Melody
Baca selengkapnya